Karim Benzema Ajukan Gugatan Terhadap Menteri Dalam Negeri Prancis
SEPAKBOLA.id – Bintang sepak bola Prancis Karim Benzema telah mengajukan gugatan pencemaran nama baik terhadap menteri dalam negeri Prancis karena menuduhnya memiliki hubungan dengan Ikhwanul Muslimin, demikian laporan media setempat.
Nonton Siaran Langsung Liga Inggris
Gérald Darmanin mengatakan pada bulan Oktober bahwa Benzema “memiliki hubungan yang tidak baik” dengan kelompok Islamis Sunni.
Komentar tersebut “merusak” kehormatan dan reputasinya, kata pengacara Benzema.
Ikhwanul Muslimin dilarang di beberapa negara, termasuk Mesir, Rusia dan Arab Saudi.
Komentar Darmanin pada bulan Oktober lalu muncul setelah sang pemain mencuitkan dukungannya kepada warga Gaza sebagai “korban pemboman yang tidak adil, yang tidak mengampuni perempuan dan anak-anak”.
Memperhatikan kegagalannya untuk mengekspresikan simpati yang sama untuk sekitar 1.300 korban Israel yang dibunuh Hamas pada 7 Oktober, Darmanin mengatakan bahwa mantan penyerang asal Prancis itu “terkenal karena hubungannya dengan Ikhwanul Muslimin”.
“Kami memerangi hydra yaitu Ikhwanul Muslimin, karena mereka menciptakan suasana jihad,” kata politisi itu kepada saluran TV konservatif CNews.
Karim Benzema, 36 tahun, yang bermain di Arab Saudi dan merupakan seorang Muslim, dengan cepat mengeluarkan bantahan dan mengancam akan mengambil tindakan hukum terhadap sang menteri atas tuduhan fitnah.
Dalam keluhan setebal 92 halaman, yang dilaporkan secara luas di media Prancis pada hari Selasa, ia mengatakan bahwa ia “tidak pernah memiliki hubungan sedikit pun dengan organisasi Ikhwanul Muslimin, atau sepengetahuannya dengan siapa pun yang mengaku sebagai anggotanya”.
Mantan bintang Real Madrid ini menambahkan: “Saya sadar bahwa, karena ketenaran saya, saya dimanfaatkan dalam permainan politik, yang semakin memalukan karena kejadian-kejadian dramatis sejak 7 Oktober lalu layak mendapatkan sesuatu yang sangat berbeda dari pernyataan semacam ini.”
Pengacaranya, Hugues Vigier, mengatakan kepada media Prancis, RTL, bahwa sang pesepakbola merupakan korban dari “eksploitasi politik” dan menuduh menteri dalam negeri telah “menabur perpecahan di Prancis”.
Darmanin belum memberikan komentar atas pengaduan tersebut.
Dia sebelumnya telah menargetkan Karim Benzema karena alasan lain, termasuk penolakannya untuk menyanyikan lagu kebangsaan Prancis dan “dakwahnya di jejaring sosial”.
Ikhwanul Muslimin didirikan sekitar 80 tahun yang lalu di Mesir. Ikhwanul Muslimin telah menjadi dasar bagi banyak organisasi Islam modern, termasuk Hamas.
Ikhwanul Muslimin pada dasarnya adalah gerakan ideologis tanpa struktur formal, dan meskipun dilarang di banyak negara, gerakan ini tidak dilarang di sebagian besar Uni Eropa.
Pengaruh kelompok ini di Eropa terutama terlihat melalui organisasi-organisasi yang mengkampanyekan tujuan-tujuan Islam seperti hak perempuan untuk mengenakan penutup kepala.
Baca Juga
Pelatih Barcelona Xavi Akan Hengkang Bila Pemain Sudah Tidak Percaya
Everton Melaju Ke Babak Berikut Piala FA Usai Kalahkan Crystal Palace 1-0
Ajax Selangkah Lagi Dapatkan Jordan Henderson Dari Al-Ettifaq
