Arsenal Masuk Perempat-final Liga Champions Lewat Adu Pinalti
SEPAKBOLA.id – Arsenal mencapai perempat final Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2010 setelah mengalahkan Porto dalam adu penalti menyusul malam yang menegangkan di Emirates Stadium.
Nonton Siaran Langsung Liga Inggris
The Gunners memasuki leg kedua babak 16 besar ini dengan tertinggal 1-0, namun berhasil menyamakan kedudukan saat Leandro Trossard membawa mereka unggul empat menit sebelum turun minum dengan penyelesaian yang mulus setelah aksi brilian dari sang kapten, Martin Odegaard.
Pertandingan yang sengit dan keras gagal menghasilkan pemenang bahkan setelah perpanjangan waktu dan Arsenal yang berhasil melaju ke babak delapan besar.
Odegaard, Kai Havertz, Bukayo Saka dan Declan Rice semuanya tepat sasaran untuk Arsenal, saat David Raya melakukan penyelamatan dari Wendell dan Galeno untuk memastikan kemenangan bagi tim asuhan Mikel Arteta di tengah-tengah perayaan yang meriah.
Arsenal Lolos Dari Ujian Porto
Arsenal hanya tertinggal oleh gol di detik-detik terakhir dari Galeno pada pertandingan pertama di Portugal, namun dengan cepat terlihat jelas bahwa mereka harus melewati ujian karakter, temperamen, dan kesabaran yang berat saat menghadapi tim yang berpengalaman dan penuh semangat dari Sergio Conceicao.
Porto, yang memiliki pertahanan yang kokoh dan terorganisir oleh Pepe yang berusia 41 tahun, tidak pernah membiarkan Arsenal bermain dengan lancar seperti biasanya dan gol Trossard, yang tercipta setelah gerakan kaki yang luar biasa dan umpan yang akurat dari Odegaard, merupakan sebuah momen yang jarang terjadi di lini pertahanan tim tamu.
Arsenal mencoba menyerang namun Porto masih memberikan ancaman, Raya melakukan penyelamatan gemilang atas tendangan Evanilson dan Francisco Conceicao.
Odegaard mengira bahwa dia telah menenangkan Arsenal dan membuat mereka lolos tanpa perlu perpanjangan waktu dengan sebuah gol di babak kedua. Namun, hal tersebut dianulir ketika Havertz dinilai telah menarik kembali Pepe.
Kegelisahan dan kemarahan bahkan sampai ke area teknis, dengan pelatih Porto, Conceicao, yang terlihat gelisah dan bersemangat, dan hal tersebut mengancam untuk meluap menjadi rasa frustasi setelah nasib mereka ditentukan oleh penyelamatan gemilang dari Raya di menit-menit akhir pertandingan yang kacau.
Di akhir malam yang menegangkan, Arsenal yang merayakannya dengan Arteta yang akhirnya mengakhiri kutukannya di Eropa di kandang sendiri, setelah menjalani lima pertandingan Liga Eropa di Emirates Stadium tanpa meraih kemenangan.
Rasanya juga seperti sebuah penghalang psikologis telah dilewati oleh the Gunners setelah kalah di babak 16 besar dalam tujuh penampilan terakhir mereka di Liga Champion.
Dan setelah mencapai babak delapan besar, Arsenal mungkin merasa mereka telah cukup belajar dari pengalaman sulit ini untuk melangkah lebih jauh ke dalam kompetisi ini.
The Gunners Menyiapkan Akhir Musim Yang Diimpikan
Arsenal telah menjalani beberapa hari yang ideal, menembus babak delapan besar kompetisi elit Eropa dan juga mengambil alih posisi mereka di puncak klasemen Liga Primer.
Kemenangan dramatis mereka melawan Brentford dan hasil imbang antara dua penantang terdekat mereka, Liverpool dan Manchester City, di Anfield pada hari Minggu, membuat mereka memuncaki klasemen dengan keunggulan selisih gol.
Hal ini juga berarti Arsenal memiliki momentum untuk melanjutkan ke tahap akhir musim, bertarung di kompetisi domestik dan Eropa.
Pertandingan Arsenal berikutnya adalah pertandingan besar melawan juara Liga Primer Inggris, Manchester City, di Etihad Stadium pada tanggal 31 Maret dan Arteta sekarang memiliki waktu untuk mengambil nafas dan mengumpulkan kembali pasukannya dalam posisi yang kuat.
Baca Juga
Prediksi Premier League Arsenal vs Brentford 10 Maret 2024
Kesulitan Melawan 10 Pemain, AC Milan Tetap Petik Kemenangan Atas Slavia Praha
Ajax vs Aston Villa Berlangsung Keras, Berakhir Tanpa Gol Dan 2 Kartu Merah
