Perilaku “Aneh” Thomas Tuchel Menbuat Klub Frustasi
SEPAKBOLA.id – Outlet berita Jerman, Sport Bild, melaporkan bahwa manajer Bayern Munich, Thomas Tuchel, dan manajemen puncak Bayern tidak memiliki hubungan pertemanan yang baik saat ini, karena perilaku Tuchel selama bursa transfer musim panas yang baru saja berakhir dianggap “tidak menentu” oleh para petinggi dan pemegang saham sang juara Jerman.
Nonton Siaran Langsung Liga Inggris
Setelah Tuchel ditunjuk sebagai panglima tertinggi the Bavarians di atas lapangan, berita mengenai ketegangan di dalam ruang ganti dengan cepat muncul. Tuchel dilaporkan tidak puas dengan Joshua Kimmich untuk peran nomor 6, ia menganggap pemain Jerman itu “terlalu lambat” untuk peran tersebut dan menganggapnya cocok untuk posisi nomor 8.
Pandangannya tentang Kimmich tidak dimiliki oleh dewan Bayern, yang tertarik untuk mendapatkan seorang striker. Perbedaan pertama muncul di antara keduanya ketika Tuchel memprioritaskan perekrutan pemain nomor 6 (gelandang bertahan), sementara itu bos Bayern menginginkan klub untuk mendatangkan striker yang sudah terbukti dan dapat menjadi pengganti yang sepadan untuk Robert Lewandowski.
Manajemen Bayern berhasil mendapatkan keinginan mereka ketika mereka dapat mendatangkan pemain andalan Inggris dan Tottenham, Harry Kane. Namun, penandatanganan itu sendiri berada di pusat drama dan Tuchel relatif tetap berada di latar belakang penandatanganan sementara direktur olahraga dan presiden Bayern adalah wajah utama dalam transfer tersebut. Selain perekrutan Kane yang bernilai €105 juta, Bayern juga merekrut empat pemain lainnya.
Selama saga transfer Kane, Tuchel dilaporkan memprioritaskan untuk mendatangkan gelandang bertahan seperti Declan Rice dan Joao Cancelo daripada merekrut seorang penyerang, sesuatu yang tidak disetujui oleh para bos Bayern. Pada akhirnya kedua transfer tersebut tidak berhasil, dengan Rice menuju Emirates, dan Cancelo akhirnya berakhir di Camp Nou dalam kepindahan di tenggat waktu.
Selain itu, perilaku Tuchel di media juga tidak berjalan dengan baik dengan dewan direksi.
Pernyataan terbaru Thomas Tuchel bahwa skuadnya terlalu kecil tidak mendapat simpati dari manajemen Bayern Munich. Para pengambil keputusan merasa jengkel dengan permintaan berulang kali dari Tuchel kepada publik untuk mendapatkan pemain nomor punggung 6, namun mereka akhirnya menyerah dan memilih Palhinha, namun transfer tersebut gagal di hari tenggat waktu. Secara internal, hal itu sekarang dikritik karena Tuchel melanjutkan pernyataannya bahkan setelah jendela transfer ditutup.
Menurut para manajer, Tuchel seharusnya berkonsentrasi untuk bekerja dengan tim yang ada saat ini karena dia adalah anggota komite yang memutuskan skuad (mengizinkan Pavard pergi, mengizinkan Stanii untuk dipinjamkan, dan menjual Gravenberch).
Baca Juga
Chelsea Baru Akan Mencari Sponsor Jersey, Setelah Sekian Lama “Polos”
Gareth Southgate Mungkin Mundur Dari Pelatih Timnas Inggris Setelah EURO 2024
