Masa depan Lionel Messi di Tentukan Presiden Baru Barcelona
Liga Spanyol – Masa depan Lionel Messi sepertinya masih jadi salah satu topik paling menarik bagi kandidat presiden baru Barcelona. Beberapa di antaranya menjamin Messi akan bertahan, sisanya tak yakin mempertahankan Messi adalah keputusan tepat
Kali ini ada Agusti Benedito, salah satu calon presiden, yang lebih condong ke opsi kedua. Dia tahu Messi masih sangat penting untuk Blaugrana, tapi mempertahankannya mungkin jauh lebih sulit dari dugaan awal.
Messi saat ini memasuki beberapa bulan terakhir kontraknya, dan dia bebas bernegosiasi dengan klub luar Spanyol per Januari 2021 mendatang.
Presiden baru Barca bakal dilantik pada 24 Januari, nahasnya mungkin saat itu sudah terlambat menyodorkan kontrak baru untuk La Pulga.
Pertama-tama, Benedito menegaskan bahwa dia berharap Messi bertahan. Messi tetaplah Messi, nyawa Barcelona dalam belasan tahun terakhir. Pemberontakannya beberapa bulan lalu tidak akan menodai torehannya.
Namun, Barca jelas punya PR besar merayu Messi untuk berubah pikiran. Sampai saat ini tidak ada jaminan Messi bakal bertahan, mungkin dia masih ingin pergi.
“Kami semua ingin dia [Messi] melanjutkan kariernya di Barcelona. Dialah pemain terbaik di dunia,” tutur Benedito kepada Marca.
“Saya dengar Leo Messi berkata bahwa dia ingin meninggalkan Barcelona musim panas lalu, dan keputusan seperti itu tidak dibuat hanya dalam semalam.”
“Jadi, yang paling penting adalah membuatnya mengubah keputusan itu,” imbuhnya.
Meski ingin mempertahankan Messi, Benedito pun tahu kemampuan Barca terbatas. Kabarnya ada tim-tim sekelas PSG dan Manchester City yang memburu Messi. Kedua tim itu punya uang, satu hal yang tidak dimiliki Barca sekarang.
“Jika kita ingin bersaing dengan tim-tim Eeropa lain yang membidik Messi, jika masalahnya soal uang, kami tidak akan mampu,” lanjut Benedito.
“Ketika saya dengar Neymar berkata demikian [ingin main dengan Messi lagi], saya kira kami harus waspada, sebab PSG dikelola oleh pemilik dari Qatar, yang jadi penyelenggara Piala Dunia (2022).”
“Jika PSG benar menginginkan Messi, soal uang kami tidak akan bisa bersaing,” tutupnya.